2011-Awal Masuk Kuliah
Untuk kamu yang baru saja di D.O secara terhormat oleh SMA/sederajat dan berkesempatan melanjutkan study ke jenjang perkuliahan, maka kamu perlu menyiapkan diri untuk mengikuti MOS (Masa Orientasi Siswa) atau sering disebut OSPEK (Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus). Ospek merupakan cara kampus untuk menyambut Mahasiswa baru supaya terbiasa dengan lingkungan kampus, Ospek juga merupakan sarana bagi Maba (mahasiswa baru) untuk mengetahui mengenai dunia kampus. Supaya dedek-dedek emesh gak pah-poh karena dunia SMA berbeda dengan dunia kampus. Di SMA, siswa belajar dengan cara “one way to destination”. Siswa SMA tinggal mematuhi sistem SMA dan mengikuti Arusnya, di dunia kuliah kalian akan diberi kebebasan untuk memilih menjadi Mahasiswa macam apa nanti.
“Ibaratnya kamu disediakan berbagai makanan di atas meja di ruang makan, dan kamu mempunyai kebebasan memilih makanan yang tersedia, bahkan boleh ke dapur membuat makanan sendiri jika memang tak menyukai makanan yang ada”.
Apakah kamu mau menjadi mahasiswa kutu buku, aktif di organisasi kampus, ikut UKM sesuai minat, Mahasiswa kupu-kupu (kuliah-pulang kuliah-pulang), atau Mahasiswa Kunang-kunang (kuliah-nangkring kuliah-nangkring). Semua kamu yang menentukan, bahkan Menjadi Mahasiswa Abal-Abal seperti ku juga bisa.
Ospek merupakan pengalaman pertama mahasiswa di kampus. Saat ospek, banyak hal baru yang akan di alami, pengalaman baru yang berguna untuk survive di dunia kampus, Pengalaman ospekku tidak seseram yang diceritakan orang-orang, tak ada kekerasan fisik yang dilakukan oleh senior, bahkan tidak pernah dibentak. kalo Maba nya yang kelewatan sih wajar.
Terpenting, saat ospek kalian akan mengenal teman seangkatan dari pelbagai kota. Sebagian dari mereka akan menjadi teman sekelas dan bahkan menjadi teman hidup. Mereka yang menjadi saudara, bersama saling memberi dukungan untuk survive di dunia kampus yang kejam.
kelompok Jhon Dhonne (dari kanan) Winarso 'ceret', Taufik 'cumplung', Dodi, Gustap 'entho', Dani 'kadut'. |
ospek sekaligus jadi sales teh botol. |
Aku mengenal beberapa teman selama ospek, beberapa dari mereka menjadi sohib ampe sekarang. Kami berasal dari kota yang berbeda, disatukan di tenda ospek dan almamater orange yang sama. “Band of Brothers” gw menyebutnya, terdiri dari Dani (temanggung), Kiki (Gunungkidul), Topik (Tangerang), Dodi (Banjar), Winarso (Cilacap), Arif (Magelang) dan Gustap (Wonosobo). Kami tergabung dalam satu grup Ospek bernama “John Donne”, kadang kami plesetkan menjadi Jandane.
Bagiku, Saat ospek hal yang paling menyebalkan bukan tugas yang diberikan oleh senior. Tapi karena tiap hari harus berangkat pagi. Ya, aturan ospek di kampusku mengharuskan Maba masuk tepat pukul 05.30 wib. Padahal jarak rumahku ke kampus sekitar 30menitan. Alhasil, seminggu masa Ospek, saya 3 kali telat masuk. Tiga kali harus minta tolong kakak pendamping buat bukain pagar yang telah digembok. Jangan ditiru ya dek. Ini bukan contoh yang baik, karena sering telat, dan langganan dihukum aku jadi lebih deket dan kenal banyak senior. Pada dasarnya mereka sama seperti Mahasiswa lainnya, ga galak dan ga menyebalkan seperti yang dibayangkan. Hanya saja peran mereka menjadi senior memang mengharuskan bersikap tegas. Kamu coba deh besok jadi pendamping Maba supaya merasakan tapi jangan bersikap menyebalkan ya.
Overall, ospek di kampus gw menyenangkan. Sampe sekarang, 7 tahun setelah kegiatan itu dilaksanakan. Gw masih inget jelas dengan pendamping gw. Blio ini yang dengan sabar membukakan gerbang yang telah digembok buat “menyelamatkan” seekor maba malas yang langganan telat hampir tiap hari. :D thanks alot mbak, dimanapun kamu berada, semoga selalu berbahagia.
Penutupan Ospek UAD angkatan 2011-2012, Shela on 7 brooooo.... |
Tidak ada komentar: